Sinopsis Film Sanam Teri Kasam
Menceritakan seorang pustakawan bernama Saraswati Parthsaarthy atau biasa dipanggil Saru.
dengan seorang pembunuh bernama Inderlal Parihaar atau biasa dipanggil Inder.Saru,seorang wanita yang baik bahkan kutu buku.namun dirinya sangat sulit mendapatkan seorang pria yang mau dengan dirinya.
10 pria telah menolaknya hanya karena penampilannya yang kolot.bahkan adiknya sendiri pun sempat ingin kawin lari karena Saru belum menikah.dengan penuh keterpaksaan,Saru meminta tolong dengan tetangganya,yaitu Inder untuk bicara dengan pacarnya yang seorang stylist terkenal di india untuk
merubah penampilannya agar para pria mau dengannya.namun terjadi kesalahpahaman saat Pacar Inder datang dalam keadaan mabuk dan melihat mereka berdua.Pacarnya sangat marah dan mengira kalau mereka sedang selingkuh.dengan sangat kesal,pacar Inder melempar botol kaca yang dituju untuk Saru,tapi
Inder yang mengalami luka yang cukup parah terkena pecahan kaca karena dia melindungi Saru.
Pagi hari,Saat Saru mengobati luka Inder,para warga terkejut saat mereka berdua berada di atas ranjang,Ayah Saru sangat kecewa melihat anaknya.Inder hendak menjelaskan tapi tak diberi kesempatan dari para warga untuk menjelaskannya apa yang sebenarnya terjadi.Ayah Saru pun hendak menggelar Ritual kematian untuk Saru.Saru yang mendengarnya sangat terkejut dan Inderlah yang
selalu membantu Saru saat itu.
Inder pun membantu Saru mencari rumah untuk ia tinggal.Paginya mereka pergi kepasar untuk membeli barang-barang yang dibutuhkan untuk dirumah baru Saru,setelah berbelanja Inder membeli Thandai yang cukup terkenal disana dan Saru juga mau mencobanya.setelah dia mencobanya dia mengalami mabuk yang bahkan Inder tak mengira sebelumnya.
Besoknya,Inder membawa Saru dimana dirinya dapat merubah tampilannya.Saru sempat sudah menyerah namun Inder memberinya semangat untuk merubah tampilannya dan bisa kembali kepelukan keluarganya.
Setelah tampilannya berubah,mereka memutuskan untuk kembali pulang dan memperlihatkan tampilan barunya pada keluarganya,namun sangat disayangkan.didepan apartemen,Saru melihat para warga sedang mengadakan ritual kematian untuk dirinya.Saru benar-benar syok melihatnya.
Inder pun juga sama seperti Saru saat melihat foto Saru sudah dikalungkan karangan bunga yang berarti Saru telah diaanggap mati oleh keluarganya sendiri.
tapi Saru tidak mau menyerah begitu saja.dia akan tetap pergi bekerja di Perpustakaan dengan tampilannya yang baru dan yang benar saja.Seorang pria bernama Abimanyu Sastri menyukai Saru dan hendak menikah dengannya.namun,tepat dihari pernikahannya Abimanyu tidak datang.
Saru pun pergi kerumah Abimanyu dan ternyata orang tua Abimanyu tidak menyetujui pernikahan mereka karena Saru telah dianggap mati oleh keluarganya sendiri.
Inder pun membawanya kerumah sakit dan penyakit yang dialami Saru ialah sebuah tumor ganas diotaknya.penyakit ini sudah sangat berbahaya dan tidak bisa di
karena pernikahan dirinya dengan Abimanyu batal.Saru menghilang entah kemana dan bahkan Inder pun tidak tahu dia dimana.Inder pun berusaha mencari dimana Saru berada dan ternyata Saru berkeliaran
dihutan mereka berdua sempat berdebat,namun Saru pingsan dan mengeluarkan darah dihidungnya atau biasa kita sebut mimisan.
Inder pun membawanya kerumah sakit dan penyakit yang dialami Saru ialah sebuah tumor ganas diotaknya.penyakit ini sudah sangat berbahaya dan tidak bisa di operasi maupun dicemotrapi,dokter hanya bisa memberinya obat-obatan agar tumornya tak dapat
berkembang lebih berbahaya.Inder sangat sedih mendengar perkataan dokter tentang penyakit Saru.Beberapa hari kemudian,Inder mengajak Saru sebuah kejutan kecil untuk Saru,yaitu sebuah tayangan pernikahan adiknya.
Saru sangat senang walaupun dia tak bisa menghadiri pernikahann adiknya,namun Saru tetapi bisa melihat ritual pernikahan itu karena Inder.Inder sempat mengatakan"menikahlah denganku,Saru"
Tapi Saru menolaknya,dia tidak mau menjadi beban Inder karena penyakitnya itu
beberapa hari kemudian,Saru diperbolehkan pulang karena telah membaik.dia pergi ke perpus dan mengambil beberapa buku yang pernah dipinjam oleh Inder.
ternyata dibalik kartu pinjaman terdapat sebuah kata-kata pada buku yang pernah Inder pinjam.Saru pun mengambil semua buku yang dipinjam oleh Inder,dia baru tahu kalau selama ini
Inder sebenarnya mencintai Saru saat pertama kali dia bertemu dengan dirinya.
tapi dia sedikit bingung kenapa Inder tak memberitahu perasaannya.Inder datang ke perpus dan Saru menanyakan kenapa Inder tak mengatakan perasaan
kepada Saru.Inder hanya bisa bilang kalau dirinya tak pantas untuk dirinya karena dirinya seorang yang tak pantas untuk dirinya,apalagi dia tak sesuai
dengan apa yang dingiinkan Ayah Saru.Saat Saru berkata"Menikahlah denganku,Inder.kumohon"Inder langsung memeluk Saru dengan sangat erat
perasaanya senang bercampur tangisan airmata,malam hari tepat mereka menikah,mereka sempat bercanda sambil melihat mehendi ditangan Saru,
Saru tampak senang akhirnya dia dapat menikah namun Inder tampak murung karena dia tak mau kehilangan Saru setelah menikah,Saru sempat meminta kalau dirinya mati,dia mau dikuburkan pohon nan indah,
di tanah seluas 2 yard.jika ada orang berziarah kemakamnya,dia akan datang bersama
bunga yang berguguran.
tapi takdir harus memisahkan mereka.setelah menikah dan bahkan orang tua Saru merestui mereka.Saru kembali mimisan dan pingsan.menjelang ajal menjemput Saru,Saru sempat berkata"
Ucapkanlah selamat tinggal"tapi Inder tidak mau mengatakannya karena dia tak mau kehilangan Saru secepat ini.tapi ajalpun menjemput Saru dan Inder benar-benar menangis terseduh-seduh saat melihat istrinya yang baru menikah dengan dirinya harus tiada
beberapa tahun kemudian,Inder sudah berhenti untuk minum Miras dan sekarang,Inder menjadi soerang pengacara yang cukup terkenal,saat dirinya memenangkan sebuah kasus,dia pergi kemakam Saru untuk merayakan keberhasilannya bersama istrinya,Dia sangat merindukan Saru karena dia ingin"Untuk menepati janjiku,padamu"kata Inder didepan makam Saru
Sutradara: Radhika Rao dan Vinay Sapru
Genre: Romantis
Durasi: 154 Menit
Soundtrack judul lagu film Sanam Teri Kasam:
"Sanam Teri Kasam"
"Kheech Meri Photo"
"Bewajah"
"Tera Chehra"
"Haal-E-Dil (male)"
"Haal-E-Dil (female)"
"Ek Number"
"Main Teri Yadoon Mein"
"Sanam Teri Kasam (Reprise)"
Inder pun membantu Saru mencari rumah untuk ia tinggal.Paginya mereka pergi kepasar untuk membeli barang-barang yang dibutuhkan untuk dirumah baru Saru,setelah berbelanja Inder membeli Thandai yang cukup terkenal disana dan Saru juga mau mencobanya.setelah dia mencobanya dia mengalami mabuk yang bahkan Inder tak mengira sebelumnya.
